قَالُوْٓا اَضْغَاثُ اَحْلَامٍ ۚوَمَا نَحْنُ بِتَأْوِيْلِ الْاَحْلَامِ بِعٰلِمِيْنَ 44
            
            Tafsir Kemenag
            Tidak seorang pun dapat memecahkan permintaan raja itu. Bermacam-macam pendapat mereka, ada yang mengatakan bahwa itu adalah sebagai mimpi permainan tidur saja dan ada pula yang mengatakan bahwa itu adalah pengaruh angan-angan di waktu tidur yang tidak mempunyai arti apa-apa. Terhadap mimpi yang seperti itu, mereka tidak mempunyai ilmu untuk mencarikan tabirnya.
            
                Sumber:
Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia